Home > Sains

Kehidupan Mungkin Sudah Ada di Bulan, dan NASA Ingin Menemukannya

Beberapa mikroba kuat mungkin bisa bertahan hidup di dunia tetangga terdekat Bumi bulan.

Relung Mikro yang Terlindungi

Menurut Graham, misi Artemis akan menyebabkan banjir mikroba segera berkembang di dekat kutub selatan bulan dalam skenario 'lemari es kamar asrama'. Sebab, kehadiran manusia hampir pasti akan menyimpan spora yang sehat di wilayah relung mikro bulan yang dilindungi, di mana fitur perlindungan suhu dan radiasi maksimum di situs itu akan memungkinkan spora bertahan. "Ini adalah 'kelangsungan hidup' skala akhir dengan kehadiran spora," kata Graham.

Seiring waktu, kata Graham, eksplorasi bulan yang terus berlangsung bisa terus mengirimkan air dan sumber karbon ke lokasi-lokasi tersebut, yang suatu hari nanti dapat menghasilkan pertumbuhan kehidupan.

Jalur Penerbangan Artemis

Paul Lucey dari Institut Geofisika dan Planetologi di Universitas Hawai'i juga meramalkan kemungkinan dampak dari peningkatan lalu lintas ke bulan. "Tidak diragukan lagi, pendekatan terakhir dari pesawat ruang angkasa Artemis akan menyimpan karbon dioksida dan air es di daerah gelap secara permanen di sepanjang jalur penerbangan dan dapat membahayakan beberapa jenis penyelidikan," kata Lucey.

Di sisi lain, pemahaman kita tentang bagaimana es bulan diendapkan masih sangat sedikit saat ini. "Jadi, ini akan menjadi eksperimen yang sangat menarik dilakukan, dengan instrumentasi yang tepat."

Sepertinya, tidak akan ada survei komprehensif tentang kelimpahan senyawa tersebut sebelum misi pendaratan bulan Artemis. Lucey menyayangkan hal tersebut karena latar belakang alami kutub selatan bulan tidak akan diketahui. Sementara, kutub utara bulan akan lebih terjaga, tetapi knalpot pesawat ruang angkasa juga dapat memengaruhi wilayah utara tersebut melalui eksosfer bulan, selubung gas yang sangat tipis dan renggang.

Saxena menyimpulkan, harus ada pertimbangan tentang cara menyelidiki situs bulan, jika dekat dengan daerah yang mungkin merupakan relung yang berpotensi layak huni. Kemudian, harus diperhitungkan bagaimana penilaian situs dan perencanaan lintasan di masa mendatang.

"Sarana perencanaan dan strategi, teknik, dan instrumentasi terkait yang mungkin terlibat ini mungkin juga berharga untuk eksplorasi Mars," katanya. Sumber: Live Science

Baca juga:

- Fase Bulan Malam Ini, 10 Juni 2023

- Teleskop Webb Selidiki Air yang Menyembur dari Enceladus, Bulan Saturnus

- Detail Baru Permukaan Bulan, Ada Puncak Setinggi Mahameru

× Image